Papua, Sebagai wilayah paling timur di Indonesia,memiliki kekayaan Budaya yang sangat luar biasa.
Rumah Adat di Papua mencerminkan keberagaman budaya dan keunikan yang ada pada masyarakat papua.
Pada setiap jenis rumah memiliki ciri khas yang tidak hanya berfungsi sebagai tempat tinggal tetapi sebagai simbol identitas dan nilai-nilai sosial oleh masyarakat Papua.
Artikel ini akan membahas terkait Rumah Adat Papua-Keberagaman dan Keunikan Dalam Budaya Masyarakat Papua.
Berikut beberapa rumah adat yang ada di pronvinsi Papua.
Rumah Adat Papua-Keberagaman dan Keunikan Dalam Budaya Masyarakat Papua
Rumah Adat Papua-Dari berbagai suku yang ada di Papua
Inilah Rumah Adat Papua yang memiliki berapa jenis dari berbagai macam suku yang ada di Papua. Memiliki makna dalam setiap pembuatannya.
Inilah beberapa rumah adat dari berbagai macam suku yang ada di Papua.
inilah Rumah Adat Papua-Keberagaman dan Keunikan Dalam Budaya Masyarakat Papua
Rumah Honai
Rumah Honai merupakan rumah ada yang paling terkenal dan menonjol di papua hingga di Dunia.Rumah adat yang berasal dari suku Dani yang merupakan Suku asli Papua.
Sesuai Namanya,”HONAI” memiliki arti khusus. ‘Hun’ berarti laki-laki dan ‘Ai’ yang berarti rumah. Tidak heran rumah ini khusus laki-laki.
Dalam bentuk dan material nya,berbentuk lingkaran dengan atap kerucut yang terbuat dari jerami atau ilalang.Dindingnya terbuat dari kayu yang kuat,dan rumah ini.
Desain tanpa jendela bertujuan menjaga kehangatan menjaga kehangatan di dalam rumah,karena suhu di pegunungan Papua bisa mencapai 10-15 C pada malam hari.
Rumah Adat-Ebei
Rumah Adat yang diperuntukan untuk perempuan dan anak-anak suku Dani,Saat anak-laki beranjak dewasa mereka akan pindah ke rumah Honai.
Ebei Memiliki bentuk serupa dengan Honai hanya saja ukuran rumah Ebei memiliki ukuran yang lebih kecil.
Ebei berartikan tubuh perempuan, yang memiliki filosofi sebagai tubuh kehidupan bagi semua orang sebelum lahir ke dunia.
Makanya, rumah Ebei menjadi tempat belajar menjadi istri dan ibu yang baik bagi perempuan yang beranjak dewasa dan siap menikah. Di rumah ini, mereka belajar menjahit, memasak, membuat kerajinan tangan, dan lainnya.
Rumah Adat Hunila
Rumah Hunila menjadi peran penting dalam suku Dani,yaitu sebagai dapur umum bersama antar beberapa rumah Honai dan Ebei.
Ukuran rumah adat yang satu ini memiliki ukuran yang jauh lebih besar dan luas di bandingan dengan Rumah adat lainnya.
Karena Rumah Hunila menjadi tempat penyimpanan persediaan makanan Suku Dani, dan menjadi simbol gotong royong dalam mencerminkan nilai kebersamaan masyarakat Dani dalam berbagai sumber daya.
Rumah Kariwari
Rumah Kariwari adalah rumah adat suku Tobati-Enggros yang tinggal di sekitar teluk Youtefa dan Danau sentani,Jayapura.
Dalam segi bentuk dan struktur Ruumah ini memiliki atap segi delapan,tidak hanya unik bentuk dari rumah ini memiliki fungsi yaitu untuk memperkuat struktur dari cuaca ekstrem.
Disamping Material dari rumah ini menggunakan bahan alami seperti kayu besi dan daun sagu, Yang diikat menggunakan tali dari akar rotan.
Rumah adat yang satu ini memiliki fungsi penting dalam masyarakat suku Tobati-enggros.
Menjadi tempat pendidikan bagi anak laki-laki yang sedang dalam masa tumbuh menjadi pria dewasa.Mereka akan di ajarkan berbagai keterampilan hidup dan mnejadi mandiri.
Dijadikan sebagai tempat Ibadah, Lantai teratas rumah ini digunakan untuk berdoa dan memuji Kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dan menghormati leluhur mereka.
Rumah Adat-Rumsram
Rumah Adat yang berasal dari suku Biak Numfor memiliki desain yang unik karena bentuknya yang persegi panjang dengan atap yang menyerupai perahu terbalik.
Arti dari Rumsram sendiri berasal dari dua kata dalam bahasa lokal. “rum” yang artinya rumah dan “sram” yang artinya laki-laki bujang.
Rumah ini dikhususkan untuk anak laki-laki yang belum menikah dan perempuan akan dilarang memasuki atau mendekatinya.
Bahan material yang digunakan yaitu,Kulit kayu yang di gunakan sebagai lantai, bambu air untuk dinding dan daun sagu untuk atap.
Berbeda dengan rumah adat lainya, Rumah ini memiliki 2 jendela yaitu jendela belakang dan depan.
Rumah Kaki Seribu
Rumah Kaki Seribu atau juga sering disebut sebagai Modi Aki Aksa,Rumah yang berbentuk seperti panggung dengan banyak penyangga, sehingga disebut Rumah Kaki seribu.
TUjuan dari desain rumah ini adalah untuk menghindari serangan binatang buas dan menjaga rumah agar tetap stabil.
Material dari bangunan ini, Lantai nya terbuat dari rotan,dinding rumah terbuat dari kayu yang horizontal dan vertikal dengan cara saling mengikat.
Itulah beberapa Rumah adat yang ada di Provinsi Papua yang mencerminkan kekayaan budaya masyarakat yang sangat unik.
dalam setiap jenis rumah memiliki fungsi spesifik sesuai kebutuhan komunitas serta mencerminkan filosofi hidup mereka.
Setiap bangunan memiliki simbol dalam budaya yang patut dilestarikan sebagai bagian dari warisan budaya Indonesia.
Rumah Adat Wamai
Kali ini Rumah adat yang dimiliki oleh suku Dani sangatlah menarik karena di peruntukan bukan untuk manusia,masyarakat atau penduduk suku Dani.
melainkan untuk hewan ternak,sangat unik bukan? Rumah yang dibuat khusus untuk memelihara hewan ternak,seperti anjing,babi,kambing atau pun hewan ternak lainya.
Rumah yang dirancang khusus untuk peternak sesuai kebutuhan untuk berternak.
Bahan material yang digunakan dalam pembuatan rumah adat ini menggunakan bahan-bahan alami seperti kayu sebagai bahan utama.
dan jerami atau daun sagu untuk atap. Dindingya bisa dibuat dari anyaman bambu atau kayu.
Rumah Adat Pohon
Beberapa Rumah tradisonal dari suku Korowai yang dibangun di atas pohon dengan ketinggan 15-30 meter.
Rumah adat memiliki tujuan khusus,untuk menghindari serangan binatang buas dan roh jahat yang dikenal sebagai Laleo.
Meskipun Populasi yang suku Korowai hanya memiliki 300 jiwa. Rumah pohon tetap menjaid simbol penting dalam budaya mereka.
Mereka tetap mengikuti adat dan budaya mereka yang sudah ada sejak jaman dahulu,mengikuti tradisi yang ada secara turun temurun oleh sesepuh mereka.
Krena menghargai nenek moyang mereka,Oleh karena itu mereka menganggap bahwa rumah tingi tersebut merupakan warisan dari leluhur yang harus tetap dilaksanakan.
Kerangka dari rumah ini terbuat dari batang batang kayu kecil,Sedangkan lantainya menggunakan cabang pohon.
Mereka akan memilah pohon-pohon yang besar dan kokoh untuk diijadikan sebagai pondasi rumahnya.
Rumah Adat Papua-Keberagaman dan Keunikan Dalam Budaya Masyarakat Papua
Papua tidak hanya menawarkan keindahan alamnya,namun kekayaan budaya yang menjadi sesuatu yang harus dibanggakan.
Anda memiliki rencana liburan ke Papua? ingin mengunjugi beberapa daerah yang memiliki destinasi wisata yang ada di papua? anda dapat mengunjungi website kami pesonapapua.com
Anda akan menjelajahi Pesona Alam yang di Papua, tidak hanya Kekayaan alam yang sangat indah namun Papua memiliki budaya yang sangat dikenal sakral, menyatukan antara manusia dan alam.
Kunjungi website untuk info selengkapnya terkait keindahan indonesia Timur dan menikmati pesona alam yang menakjubkan.
Anda dapat menghubungi customer service kami, Kami akan melayani anda dengan sepenuh hati.
Layanan kami penyediaan Trip and Tour terpercaya di Indonesia khusus Indonesia Timur.
#TerpercayadiIndonesiaTimur
#Palingamanah
