Tradisi Unik Memakan Buah Pinang Papua Barat – Untuk sebagian masyarakat Papua, memakan buah pinang ini merupakan buadaya yang kaya.
Masyarakat Papua sangat suka mengunyah buah pinang, salah satu manfaat mengunyah buah ini yaitu dapat menguatkan gigi dan gusi.
Orang Papua menikmati buah pinang ini karena rasanya yang manis di kombinasikan dengan asam, seperti pasta gigi inilah tradisinya.
Banyak masyarakat yang mengatakan tidak ada makanan atau bumbu lain yang rasanya melebihi buah pinang, masyarakat menganggap buah ini candu.
Karena saat tidak mengunyahnya seperti ada yang kurang di hidup mereka, pinang ini tidak mengandung zat adiktif yang berbahaya.
Jadi aman untuk anda konsumsi jika anda datang berkunjung ke Papua Barat, buah pinang bisa di nikmati dengan tepung kapur yang sudah di olah.
Dari cangkang luar buah pinang yang masih muda dan masih menggantung di pohon Buah Pinang, batang sirih dan tepung kapur di jual.
Per paket harganya murah, teradisi mengunyah buah pinang ini sudah di ajarkan sejak masih kecil, Batang sirih di gunakan sebagai pelengkap.
Saat anda mengunyah buah Pinang untuk menetralkan rasa gatir dari getah pohon Pinang ini, pohon ini bisa tumbuh 5 sampai 6 meter.
Umumnya buah ini sering di nikmati dengan menggunakan tepung kapur yang di olah dari cangkang kerang, ini di lakukan untuk mengurangi rasa asam dan pahitnya.
Perpaduan ini membuat sensasi mengunyah buah pinang semakin nikmat, batang sirih di gunakan sebagai penetral getahnya saat di kunyah.
Cara Memakan Buah Pinang Di Papua Barat
Buah pinang di kupas terlebih dahulu dengan menggunakan gigi, kemudian isi buah pinang di kunyah sampai hancur, buah pinang yang bagus.
Dan akan menghasilkan cairan kental berwarna merah, Kemudian hasil kunyahan dari buah pinang di buang ke tanah karena menyuburkan.
Tanah dan tanaman dapat subur marena air dari sisah kunyahan buah pinang, banyak kaum yang di atas 80 tahun yang giginya masih utuh.
Gigi mereka masih utuh dan kuat karena mengikuti tradisi ini, tradisi ini umumnya di lakukan oleh wanita yang sudah berumur lanjut.
Tradisi Unik Papua Barat ini di lakukan sejak kecil dan sudah di wariskan turun-temurun dari generasi tua dan yang lebih mudah, tradisi di lakukan saat 7 tahun.
Dan masih berjalan hingga ada yang meninggal, jika anda datang ke sini tidak usah heran hingga saat ini masyarakat masih bisa kita temui.
Baik di kota besar maupun desa-desa yang keci, Buah pinang dan pelengkapnya banyak di jual di pinggiran jalan Kota Papua, satu paket buah pinang.
Biasanya di jual dengan harga yang sangat terjangkau per paketnya, dan isinya 10 sampai 15 buah, tergantung dengan ukurannya.
Bagi masyarakat asli Papua paket ini dapat habis sekali pakai rata-rata mereka dapat menghabiskan 5 hingga 10 paket di hasilkan sehari
Tradisi ini tidak akan pernah hilang sampai generasi berikutnya, saat anda datang ke sini anda bisa mencoba tradisi masyarakat Papua.
Untuk Tradisi Unik Memakan Buah Pinang Papua Barat anda harus belajar banyak mengenai tradisi yang sudah di lakukan bertahun-tahun.
Kami juga menawarkan Paket Wisata Raja Ampat untuk anda jadi anda langsung menghubungi kami untuk mendapatkan paket yang lengkap.
Itulah informasi yang bisa kami berikan untuk anda smoga bermanfaat dan bisa membantu anda untuk berwisata ke tempat yang di inginkan.
